Berkembangnya suatu perusahaan tak lepas dari usaha dan kerja keras seluruh karyawan perusahaan tersebut. Tentunya seluruh karyawan diberikan upah yang sesuai dengan kinerja yang telah didedikasikan untuk perusahaan. Tugas pengelolaan gaji karyawan ini merupakan tugas HRD. Selain disibukkan dengan tugas pengelolaan gaji karyawan, HRD juga selalu disibukkan dengan tugas-tugas seperti menyortir data untuk urusan tertentu, mengelola perekrutan, kompetensi, tingkat performance karyawan, absensi karyawan, pinjaman, asuransi, kesehatan, pelatihan, hingga personalia.

Perusahaan dengan karyawan dalam skala medium hingga large memiliki beban yang sangat besar dalam mengurus HR manajemen. Hal ini dikarenakan jumlah karyawan yang sangat tinggi bahkan dapat mencapai ribuan karyawan sehingga dapat memperumit sistem data karyawan, absensi, lembur, trainning, bahkan payroll. Dengan alasan inilah banyak perusahaan yang mulai meninggalkan sistem manual dan menggunakan HR software.

HR software adalah suatu aplikasi yang diciptakan dengan tujuan mempermudah pekerjaan HRD dalam mengatur pengelolaan data informasi karyawan, membantu mengelola sistem payroll perusahaan, dan membantu beberapa tugas HRD lainnya. Saat ini, HR software terbaik dan banyak diminati di Indonesia adalah LinovHR yang menggunakan sistem HRIS. HRIS merupakan software untuk data entry, melacak data dan sumber informasi untuk divisi SDM, payroll, pihak manajemen, dan divisi akuntasi secara online. Berikut adalah alasan mengapa HR software dapat meningkatkan efektivitas kinerja HRD :

1. HR Software Membantu HRD Dalam Rekruitmen Karyawan

Merekrut karyawan merupakan salah satu tugas yang dimiliki oleh HRD. Tugas yang satu ini cukup rumit karena HRD akan disibukkan oleh berlembar-lembar kertas surat lamaran kerja dan curriculum vitae. Beberapa perusahaan ada pula yang menerima soft file agar dapat langsung tersimpan di komputer rekruitmen. Walaupun kelihatannya mudah, HRD masih memiliki beberapa tugas dalam perekrutan ini seperti mereview lamaran lalu mengelompokan sesuai jenis pekerjaan, hingga memastikan ada tetap ada hingga saatnya dibutuhkan.

2. HR Software Membantu HRD Dalam Absensi Karyawan

Memonitor absensi karyawan juga merupakan salah satu tugas yang dimiliki oleh HRD. Karena terkadang dalam absensi tentu ada tunjangan kehadiran, tunjangan lembur, denda terlambat, dan lain sebagainya. Apalagi dulu saat masih manual, HRD tentu harus sangat amat teliti. Sekarang dengan adanya software absen seperti finger print, scan wajah, dan lain sebagainya, memonitor sistem absensi tentu jauh lebih mudah. Apalagi bila dihubungkan dengan sistem payroll.

3. HR Software Membantu HRD Dalam Mengelola Cuti

Saat masih menggunakan sistem manual, karyawan yang ingin mengajukan cuti harus mengisi formulir khusus lalu mengajukannya kepada HRD. Hal ini sangat rentan menyulitkan HRD karena dapat hilang. Dengan adanya HR software yang berbasis online, karyawan dapat mengajukan cuti secara online dengan mudah dan cepat.

4. HR Software Membantu HRD Dalam Penggajian Karyawan

Ada banyak perhitungan dalam payroll seperti gaji pokok, gaji lembur, pajak, bpjs, dan lain sebagainya. Hal ini tentu rentan dengan kekeliruan dalam perhitungan dan dapat menyebabkan kerugian perusahaan. Dengan adanya HR software, pengelolaan payroll akan lebih terjamin dan akurat.

Baca Juga : Fitur – Fitur Wajib yang Harus Ada Di Software HRIS

LinovHR memiliki banyak modul dan fitur yang mendukung tim HRD bekerja efektif dan efisien. Meliputi sistem payroll, absensi, BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, data karyawan hingga perhitungan PPH 21 dan tunjangan maupun benefit. Dengan software payroll tim HRD akan lebih fokus dalam menjalankan tugas-tugasnya karena tugas HR yang berat seperti payroll dan hal lainnya telah terselesaikan secara otomatis oleh HR Software.

Tingkatkan produktivitas dan efektivitas kinerja tim HRD perusahaan Anda dengan HR Software yang berkualitas dan modern. Tunggu apalagi, cobalah LinovHR sekarang secara gratis.